Saturday, December 29, 2007

Ucapan Selamat

Sebelumnya salam jumpa kembali kepada penggemar Marchsya Blog ini.Kepada para pembaca setia Marchsya Blog ini kami mohon maaf karena belum sempat mengupdate blog ini berhubung karena kami sedang cuti diluar kota sehingga belum sempat online untuk mengupdate blog ini.Insya Allah bulan januari 2008 nanti kami akan kembali dari cuti dan kembali mengupdate blog ini.Terima kasih kepada yang sudah link pada Marchsya Blog ini.Kami akan meresponnya dengan menglink back blog anda.Lewat blog ini pula, kami sekeluarga mengucapkan:

SELAMAT TAHUN BARU 2008
Semoga Tahun 2008 Nanti Akan Lebih Baik dari Tahun 2007.

Tuesday, December 04, 2007

Mobile Blogging di My Pulau


Telkomsel sebagai salah satu layanan seluler di Indonesia kini menghadirkan sebuah Mobile Blogging lewat My Pulau. Setelah anda mendaftarkan diri di My Pulau dengan memasukkan nomor handphone sebagai login id, nickname, password dan beberapa info lainnya, anda akan mendapatkan sebuah kavling berupa pulau alias blog. Kavling pulau ini dapat anda isi dengan mengupload foto, teks, dan guest book. kavling pulau tersebut dapat diakses melalui WEB www.MyPulau.com atau WAP wap.MyPulau.com.
Anda pun dengan mudah dapat mengupload gambar melalui MMS atau mengupload teks diary dan guestbook pada kavling pulau milik teman melalui SMS.
Untuk promo, My Pulau menyediakan hadiah 1 buah Handphone Nokia 6120 Classic dan 1 buah Handphone Nokia E90 bagi para pelanggan yang mempunyai point tertinggi dan juga yang paling ramai dikunjungi pulaunya.Dengan layanan ini pula, anda dapat menambah teman karena layanan My Pulau ini mirip dengan situs pertemanan.
Sayangnya My Pulau ini masih terbatas pada pelanggan Telkomsel (Halo, Simpati, As) sedangkan layanan seluler lainnya belum bisa

Monday, December 03, 2007

Cara Mengurangi Kemacetan

Kemacetan merupakan momok bagi kota-kota besar di dunia.Tidak terkecuali dengan Jakarta sebagai ibukota negara Indonesia.Banyak cara untuk mengurangi kemacetan ini, mulai dari pemberlakukan jalur 3 in 1, membangun jembatan layang, membangun jalur bus way, dan melakukan penertiban dan penggusuran pada bahu jalan yang dianggap dapat menyebabkan kemacetan.Namun semua hal itu masih tidak mengurangi kemacetan yang terjadi.
Cara untuk mengurangi kemacetan ini dapat mungkin dicontoh dan diterapkan di Indonesia yaitu cara yang akan diperlakukan di Belanda, seperti yang dikutip dari
http://www.ranesi.nl/

"Kami telah mengambil keputusan". Demikian pengumuman Menteri Perhubungan
Belanda, Camiel Eurlings, Jum'at kemarin, mengenai ketetapan pungutan per
kilometer. Tolok ukurnya, pembayaran bagi setiap kilometer yang ditempuh dan
pengurangan beban pajak bagi pemilik kendaraan.

Menurut Menteri
Eurlings, pungutan per kilometer merupakan jawaban bagi masalah kemacetan
lalulintas di Belanda. Tahun 2011, pengendara truk mulai membayar pungutan per
kilometer. Setahun kemudian, menyusul pengendara mobil pribadi. Menteri Eurlings
berharap, pada 2016, aturan pungutan per kilometer sudah akan berlaku di seluruh
Belanda. Berbagai teknik satelit terbaru, akan mencatat jumlah kilometer yang
ditempuh.

Jadi Suatu sistem satelit akan memantau ketat gerak para pengendara mobil. Sistem ini akan mencatat di mana, dan kapan setiap kendaraan bergerak. Dan nilai tagihan akan lebih tinggi, jika mobil yang digunakan termasuk kategori pencemar lingkungan. Namun, di masa mendatang, para pengendara mobil tidak perlu lagi membayar pajak kendaraan bermotor dan pajak pembelian mobil akan diturunkan.Aturan ini juga sudah di perlakukan di beberapa kota di Eropa dan cukup efektif mengatasi kemacetan.Dan tentu saja demi terealisasinya program ini diperlukan dana untuk sistem satelitnya.
Bagaimana jika aturan ini di perlakukan di Indonesia, khususnya di Jakarta, apakah cukup efektif mengatasi kemacetan? Bagaimana menurut anda?

Followers

money online © 2008 Template by Dicas Blogger.

TOPO